<$BlogDateHeaderDate$>
kamu tahu keajaiban air, yang nama kerennya H2O?
Oleh: Yuspina belau- Air itu ada dimana-mana, dia ada di planet Bumi, di ujung tata surya, bahkan sampai di bintang-bintang, hmm masih tidak percaya? Yuk, kita lihat saja air yang ada di alam semesta ini. Ketika matahari lahir, panasnya luar biasa dan membuat air tidak tahan berada di sekitarnya.bahkan panasnya lebih panas daripada air yang mendidih, sehingga air melesat melarikan diri sejauh-jauhnya dari matahari sampai jauh sekali di ujung tata surya dan disana dia membeku menjadi es. Es air yang melayang-layang di ujung tata surya ini, ada yang suka tamasya di antariksa, namanya komet.jika dia melewati bumi, apa yang akan terjadi yach? Air mengalir jika bentuknya cair. Dia butuh tempat seperti planet kita ini untuk wadahnya atau tempat penampungannya. Planet kita mempunyai air cair yang sangat banyak tetapi air cair itu tidak hanya ada di Planet Bumi tetapi ada juga di planet Jupiter yang bernama Europa. Namun air cair di Europa berupa lautan luas di bawah lapisan es yang tebal.dan sangat mirip dengan lautan air di bawah es kutub utara Bumi. Lain lagi dengan Planet Mars ketika musim dingin datang air akan bersembunyi jauh sekali di dalam tanah so,kita perlu bor untuk mengambil air tersebut. Wah coba lihat awan itu sepertinya empuk sekali rasanya ingin loncat-loncatan atau tidur-tiduran diatasnya. Eitss tunggu dulu, kalau kamu tiduran atau loncat-loncatan di atas awan, kamu bisa jatuh. Soalnya awan itu sebenarnya air yang berbentuk gas. Gas itukan sangat ringan, bahkan, mungkin kita tidak dapat melihatnya dengan mata kita sendiri. Eh, tapi mengapa gas yang berupa awan dapat terlihat oleh mata kita yach? Itu karena gas air kedinginan sehingga mereka saling berpelukkan dengan teman-temannya, semakin besar kumpulannya gas air akan semakin besar dan kelihatan sehingga kita dapat menyebutnya sebagai kabut atau awan. Ssst awan air ada juga di bintang nama kerennya adalah Nebula. Jika diteropong salju ternyata berupa kristal. Bentuk kristal salju sangat rapi.wii.... mengapa salju berbentuk kristal ? oi, rupanya ketika gas air yang panas bertabrakkan dengan udara dingin, dia berubah jadi kristal air. Wouw kristal air memang indah. Air berbentuk batu?.. Mana mungkin?.. tapi benar air ada yang berbentuk batu but bukan es batu. Tepatnya berbentuk batu meteorit. Batu meteorit adalah batuan yang melayang-layang di antariksa dan dalam meteorit air terikat sangat kuat dengan zat lainnya sehingga menjadi batu air. Kalian tahu tidak nenek moyang air ? ya, komet! Dulu planet kita punya sedikit air, jumlah air di bumi semakin banyak ketika komet berdatangan berkali-kali 3,8 milyaran tahun yang lalu. komet itu terbakar saat masuk lapisan udara Bumi. Es airnya meleleh, sehingga bertaburan di udara dan akhirnya hujan airpun membasahi bumi dan mengisi cekungan bumi yang kosong menjadi sungai, danau, dan laut. Setiap hari kita di hujani meteorit 5oo ton. Wouw untungnya atmosfer Bumi membakarnya sehingga meteoritpun meleleh menjadi serpihan-serpihan dan dapat menambah jumlah air di planet kita. Labels: tentang air |